Minggu, 30 November 2014

Kasus Kejahatan Korporasi

Mantan Deputi BPKS Didakwa korupsi Rp 313 M

   Mantan Deputi Teknik Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) Ramadhany Ismy didakwa melakukan tindak pidana korupsi dengan memperkaya diri sendiri atau orang lain. Ramdhany selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) dalam pengembangan kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas Sabang tahun 2006-2011 diduga melakukan korupsi yang dapat merugikan keuangan negara sebesar Rp 313.345.743.535,19.

   "Terdakwa telah melakukan atau turut serta melakukan beberapa perbuatan yang masing-masing dipandang sebagai perbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan secara melawan hukum. Melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi," kata Jaksa Penuntut Umum pada KPK Iskandar Marwanto saat membacakan tuntutan di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasunda Said, Jakarta, Senin (29/9/2014).

   Dibeberkan Jaksa, Ramdhany menerima duit Rp 3.204.500.000 dari pelaksanaan proyek tersebut. Tak hanya itu, sejumlah duit juga mengalir ke beberapa pejabat yakni: mantan Kepala PT Nindya Karya Heru Sulaksono Rp34.055.972.542, Mantan Kepala BPKS Teuku Syaiful Achmad Rp7.490.000.000, Pegawai PT Nindya Karya cabang Sumut dan Aceh yang ditunjuk sebagai Kepala Proyek Pembangunan Dermaga Sabang Sabir Said Rp12.721.769.404, Direktur PT Tuah Sejati M Taufik Reza Rp1.350.000.000.

   Selanjutnya, Bayu Ardhianto Rp4.391.616.851, Saiful Ma'ali Rp1.229.925.000, Zainuddin Hamid Rp7.535.000.000, Ruslan Abdul Gani Rp100.000.000, Ananta Sofwan Rp977.729.000, PT Nindya Karya Rp44.681.053.100, PT Tuah Sejati Rp49.908.196.378, PT Budi Perkasa Alam Rp14.304.427.332, PT Swarna Baja Pacific Rp1.757.437.767,45 dan pihak lainnya Rp129.543.116.165,24.

   Dalam uraiannya, jaksa mengungkapkan dalam pembangunan konstruksi Dermaga Bongkar Sabang tahun 2006, Ramdhany ditunjuk sebagai sekretaris panitia pengadaan. Tetapi, sebelum pelaksanaan lelang telah lebih dulu ada kesepakatan antara Heru Sulaksono dan Zubir Salim untuk memenangkan PT Nindya Karya cabang Sumatera Utara yang membuat kerja sama dengan PT Tuah sejati sehingga membentuk PT Nindya Sejati JO.

   Setelah diadakan pelelangan, lantas PT Nindya Sejati JO memenangkan lelang. BPKS kemudian membayarkan uang muka 20% dari nilai kontrak setelah dipotong pajak Rp1.266.106.146 pada 2004. Namun, pada kenyataannya sampai dengan berakhirnya kontrak perusahaan itu tidak melaksanakan pekerjaan sebagaimana mestinya.

   Pada akhir Desember terjadi tsunami di Aceh sehingga pengerjaan Sabang pada tahun 2005 terhenti. Dan pada tahun 2006 BPKS melakukan review master plan dan bisnis plan untuk melanjutkan kembali pembangunan dermaga bongkar Sabang pada tahun berikutnya.

   Atas keinginan itu, lagi-lagi Ramdhany kata jaksa kembali menunjuk PT Nindya Sejati JO untuk melanjutkan pembangunan dermaga bongkar. Penunjukan itu diketahui dilakukan secara tunjuk langsung. Belakangan diketahui PT Nindya justru mengalihkan pekerjaan utama kepada CV SAA inti Karya dan pembelian tiang pancang beton kepada PT Wika Beton.

   Di akhir kontrak dikeluarkan laporan pekerjaan telah mencapai 100%. Namun, dalam kenyataanya pekerjaan tidak selesai 100%.

   "Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UU tipikor Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 Jo Pasal 65 ayat (1) KUHPidana. Atau Pasal 3 Jo Pasal 18 UU tipikor Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 Jo Pasal 65 ayat (1) KUHP," pungkas jaksa Iskandar.


HALIMATUS SADIYAH
4EA09
13211162

Minggu, 16 November 2014

Kasus Pelanggaran Etika Bisnis

PELANGGARAN ETIKA BISNIS TERHADAP STAKEHOLDER
Stakeholder merupakan individu, sekelompok manusia, komunitas atau masyarakat baik secara keseluruhan maupun secara parsial yang memiliki hubungan serta kepentingan terhadap perusahaan. Individu, kelompok, maupun komunitas dan masyarakat dapat dikatakan sebagai stakeholder jika memiliki karakteristik yaitu mempunyai kekuasaan, legitimasi, dan kepentingan terhadap perusahaan.

Persaingan dalam dunia bisnis sebenernya merupakan hal yang wajar bahkan dapat mendorong pengusaha untuk lebih memajukan bisnisnya, misalnya dengan meningkatkan kualitas serta kuantitas barang ataupun memberikan pelayanan yang terbaik kepada para konsumennya. Namun pada kenyataannya seiring makin ketatnya persaingan banyak pesaing yang melakukan pelanggaran dalam hal etika berbisnis.

Dalam hal ini akan membahas produk mie instan antara merek Mie Sedaap produksi dari WINGSFOOD dengan Supermi Sedaaap produksi dari INDOFOOD. 

Produk yang dianggap sebagai merek generik adalah merek Mie Sedaap produksi dari WINGSFOOD dengan Supermi Sedaaap produksi dari INDOFOOD. Mungkin tak banyak yang menyadari bahwa kedua merek tersebut sebenarnya berasal dari perusahaan yang berbeda. Produk Mie Sedaap yang pertama, dibawahi oleh perusahaan WINGSFOOD merupakan produk dengan merek “Mie Sedaap” 
yang lebih dahulu muncul. Sedangkan pesaingnya, yaitu Mi Sedaaap atau lebih tepatnya Supermi Sedaaap (Merek Tiruan), adalah Merek yang kedua, yang diproduksi oleh INDOFOOD. 

Jika di pasaran, konsumen yang kurang teliti akan menganggap kedua produk tersebut sama karena sebenarnya kata-kata “sedap” lah yang biasa didengar dan muncul di benak konsumen. Oleh karena itu saat mereka melihat tulisan “sedap” yang tertera di kemasan, tanpa sempat memperhatikan jumlah huruf “a”nya, mereka langsung membeli produk tersebut.

Setelah diamati terdapat perbedaan penulisan pada kata “sedap” di mana yang satu menuliskan dengan “aa” dan satunya lagi “aaa”. Beberapa konsumen menganggap ”Mie Sedaap” dan ”Supermi Sedaaap” adalah satu produsen, apalagi Supermi bisa dikatakan sebagai induk dari semua mi instant di Indonesia, jadi bukan suatu hal yang mustahil jika masyarakat akhirnya lebih memilih ”Supermi” yang lebih punya nama dibandingkan dengan ”Mie Sedaap” yang asli. Hal ini tentunya sangat merugikan WINGSFOOD karena adanya persamaan pada pokoknya tersebut dapat berdampak pada merosotnya omzet penjualan produk “Mie Sedaap” itu sendiri. 

Selain itu, juga merugikan konsumen yang memang menggemari “Mie Sedaap” karena mereka merasa tertipu apabila mereka salah membeli produk hanya karena tidak memperhatikan jumlah huruf “a” pada Merek. 

Menurut Undang-Undang No. 15 Tahun 2001 tentang Merek, pada kasus ini pemilik merek dagang “Mie Sedaap” yang pertama bisa menuntut perusahaan Supermi atas produk yang dianggap meniru produk dagangnya. 

           VS              
     Merek ”Mie Sedaap”                                 Merek ”Supermie” dari Indofood
     dari Wingsfood                                         menggunakan slogan ”Sedaaap, 
                                                                                pasti sedaaapnya”. 

Dalam kasus ini, Supermi Sedaaap melanggar hak milik industri terkait dengan merek produk, desain tulisan, atau kemasan yang sama atau hampir sama. Hak milik industri ini berlaku selama 10 tahun, jika setelah jangka waktu tersebut produsen, dalam hal ini WINGSFOOD, tidak mendaftarkan lagi produk dagangnya, maka perusahaan lain baru bisa mengambil alih penggunaan Merek dagang tersebut.

Dari contoh kasus yang diduga sebagai merek generik tersebut, maka dapat dilihat, permasalahan ini dapat menimbulkan kesimpang siuran dalam hal percakapan bertransaksi antara penjual dan pembeli serta dapat menimbulkan kebingungan masyarakat pada saat membeli produk tersebut. Kasus ini merupakan pelanggaran Pasal 5 ayat (d) pada Undang-Undang No. 15 Tahun 2001 tentang merek yang merupakan keterangan atau berkaitan dengan barang atau jasa yang dimintakan pendaftarannya.

SUMBER : http://lontar.ui.ac.id/file?file=digital/20302989-T30662%20-%20Pemberian%20hak.pdf 

Kamis, 23 Oktober 2014

Review Jurnal

1) Judul Jurnal : WIRAUSAHA DAN ETIKA
Category : MANAJEMEN
Published on THURSDAY, 06 SEPTEMBER 2012 08:24
Written by : JS. DRS. ONGKY SETIO KUNCONO, MM, MBA 
Tibor R. Machan

Pusat Etika Bisnis dan Wirausaha Leatherby,
Fakultas Bisnis dan Ekonomi, Chapman University, Orange, California, USA
Diterjemahkan Oleh
Drs. Ongky Setio Kuncono, MM, MBA
Kata kunci : Wirausaha, Etika, Tanggungjawab moral, Kebijaksanaan

Abstrak : Dalam bisnis dan kebudayaan yang mengikutinya, tidak banyak yang lebih penting daripada status moral dari wirausaha. Jika seorang pengusaha adalah seorang bajingan, seorang yang kasar, sistem yang menaungi orang semacam ini pastilah ternoda. Kritikan terhadap kapitalisme seperti yang diberikan oleh Robert Kuttner dan Earl Shorris berulang-ulang muncul di berbagai terbitan buku-buku mereka yang penting. Mereka mengikuti Kalr Marx, hanya saja tidak seperti Marx, mereka tidak melihat adanya sesuatu yang menjanjikan dari pasar bebas. (Marx beranggapan bahwa ini adalah tahapan penting dari perkembangan kemanusiaan!)

Tanpa legitimasi moral dari wirausaha – proses mengawali spekulasi komersial, dengan ambisius memasuki dunia perusahaan bisnis – lingkaran perdagangan dan bisnis ternyata secara konstan berada di bawah bayang-bayang awan mendung moral.
Ketika suatu sistem ekonomi politik kekurangan suport moral sebagai salah satu dari bahan pentingnya, sistem-sistem yang berkompetisi yang tidak memiliki kelemahan ini pun menjadi kuat meskipun mungkin bukanlah pilihan yang dapat dilakukan saat itu juga. Merekalah yang mengundang kesetiaan yang ‘ganas’ dari para idealis yang berkeras bahwa keadilan haruslah dikejar dan kejahatan haruslah diberantas.

Sumber :


2) Judul Jurnal : Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate social Responsibility) dan Iklim Penanaman Modal
Penulis : Dr. Sukarmi, S.H.,M.H.
Penerbit : Kemenkumham RI
Edisi : Januari 2010
Kata Kunci : Corporate Social Responsibility, iklim penanaman modal
Abstrak : CSR harus dimaknai bukan lagi hanya sekedar responsibility karena bersifat voluntary, tetapi harus dilakukan sebagai mandatory dalam makna liability karena disertai dengan sanksi. Penanam modal baik dalam maupun asing tidak dibenarkan hanya mencapai keuntungan dengan mengorbankan kepentingan-kepentngan pihak lain yang terkai dan harus tunduk dan mentaati ketentuan CSR sebagai kewajiban hukum jika ingin menanamkan modalnya di Indonesia. Komitmen bersama untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan menciptakan iklim investasi bagi penanam modal untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dapat tercapai melalui pelaksanaan CSR. CSR dalam konteks penanaman modal harus dimaknai sebagai instrumen untuk mengurangi praktek bisnis yang tidak etis.

Sumber:

3) Judul Jurnal : ETIKA BISNIS DAN ETIKA PROFESI AKUNTAN
Penulis : Widaryanti
Penerbit : STIE Pelita Nusantara Semarang
Edisi : Fokus Ekonomi / Vol. 2 / No.1 / Juni 2007
Kata Kunci : Etika  Bisnis, Etika Profesi Akuntan
Abstrak : Belakangan ini etika profesi akuntan menjadi  diskusi berkepanjangan  di tengah-­tengah masyarakat. Menyadari hal demikian, etika menjadi kebutuhan penting bagi semua profesi. Etika merupakan prinsip moral dan standar dalam berhubungan dengan sesama. Etika profesi termasuk didalamnya standar kebiasaan yang dilakukan baik untuk tujuan praktik maupun tujuan idealistik.
Pelanggaran etika profesi akuntan di perusahaan memang banyak, tetapi upaya untuk menegakan etik perlu digalakkan. Etika profesi tidak akan dilanggar jika ada aturan dan sangsi. Kalau semua tingkah laku salah dibiarkan, lama kelamaan akan menjadi kebiasaan. Norma yang salah ini akan menjadi budaya.
Oleh karena itu bila ada yang melanggar aturan diberikan sangsi untuk memberi pelajaran kepada yang bersangkutan. Hal lain yang juga mempengaruhi seseorang berperilaku etis adalah lingkungan, yang salah satunya ialah lingkungan dunia pendidikan. Dunia pendidikan akuntansi juga mempunyai pengaruh yang besar terhadap perilaku etis akuntan, oleh sebab itu perlu diketahui pemahaman calon akuntan (mahasiswa) terhadap masalah­masalah etika, dalam hal ini berupa etika bisnis dan etika profesi akuntan yang mungkin telah atau akan mereka hadapi nantinya.

Sumber :


Selasa, 10 Juni 2014

TUGAS PUISI B. INDONESIA

Sajak Putih (dari Chairil Anwar, 1944)

Bersandar pada tari warna pelangi
kau depanku bertudung sutra senja
di hitam matamu kembang mawar dan melati
harum rambutmu mengalun bergelut senda

Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
meriak muka air kolam jiwa
dan dalam dadaku memerdu lagu
menarik menari seluruh aku

hidup dari hidupku, pintu terbuka
selama matamu bagiku menengadah
selama kau darah mengalir dari luka
antara kita Mati datang tidak membelah…





Sabtu, 26 April 2014

TUGAS 3. BAHASA INDONESIA. BIOGRAFI TOKOH

Biografi Alfred Bernhard Nobel - Penemu Dinamit Dan Pendiri Nobel
Alfred Nobel dilahirkan di Stockholm tanggal 21 Oktober 1833 dari pasangan Immanuel Nobel dan Andriette Ahlsell. Sang ayah adalah seorang insinyur dan pebisnis dalam bidang konstruksi yang juga suka melakukan eksperimen, terutama dalam hal penghancuran bangunan dan batu yang sangat berkaitan dengan profesinya. Kelak, jalur bisnis inilah yang mendorong Alfred Nobel untuk menemukan dinamit sebagai bahan peledak.
Ketika Alfred lahir, bisnis Immanuel mengalami keterpurukan. Hal ini mendorongnya untuk pindah ke negara lain, yaitu Finlandia dan Rusia. Keluarganya pun ditinggal di Stockholm. Meskipun berasal dari keluarga yang kaya-raya, Andriette memiliki keuletan dan kemampuan untuk bekerja keras yang mengagumkan. Guna menyambung hidup keluarganya, dia membuka toko grosir di Stockholm dan menuai harta yang tidak sedikit.
Tahun 1842 keluarga Immanuel Nobel berkumpul kembali di Rusia. Bisnis Immanuel yang baru, yaitu bidang mesin sedang naik daun dan sukses karena adanya kontrak dengan militer Rusia sebagai penyedia peralatan-peralatan yang digunakan dalam Perang Krim melawan Inggris. Perusahaannya juga membuat ranjau darat dan laut yang diperlukan untuk pemerintah Rusia.
Keluarga Nobel menetap di Saint Petersburg dan hidup sederhana walaupun sebenarnya dapat berkecimpung dalam kemewahan. Immanuel menginvestasikan kekayaannya pada pendidikan anak-anaknya. Alfred dan semua saudaranya tidak menjalani pendidikan formal di sekolah. Mereka menjalani pendidikan privat di dalam rumah di bawah didikan guru-guru yang berkompeten di bidangnya masing-masing.
Hasil didikan semacam itu sangat tampak dalam diri Alfred. Di bawah bimbingan gurunya yang berkebangsaan Swedia, Lars Santesson, dia akhirnya memiliki minat yang sangat mendalam dalam bidang sastra dan filsafat. Ivan Peterov mengajari anak-anak Immanuel matematika, fisika, dan juga kimia. Semua anak Immanuel fasih berbahasa Swedia, Rusia, Rusia, Prancis, Inggris, dan Jerman. Alfred sendiri menguasai bahasa tersebut pada usianya yang ke-17.
Walau basis pendidikan yang diterima sama, Alfred memilih jalur yang berbeda dengan saudara-saudaranya. Ludvig dan Robert berkecimpung dalam bidang teknik, sedangkan Alfred memilih untuk mendalami ilmu kimia. Profesor Nikolai N. Zinin, sang guru kimia, adalah orang yang memperkenalkan Alfred dan Immanuel akan nitrogliserin di kemudian hari.

Belajar teknik kimia
Alfred Nobel muda sangat tertarik akan sastra, fisika, dan kimia. Dia juga tergolong pribadi yang melankolis karena sangat suka membuat puisi. Sepeninggalnya, dia tercatat memiliki perpustakaan pribadi yang terdiri dari 1.500 buku mulai dari bidang sains, filsafat, hingga teologi dan sejarah. Karya-karya Lord Byron, sastrawan dari Inggris, sangatlah dia gemari.
Filsafat turut mengisi masa mudanya. Hanya karena ingin menguji kemampuan berbahasanya (dan tentu saja intelektualnya pula), Alfred Nobel menerjemahkan karya Voltaire dari bahasa Prancis ke bahasa Swedia dan menulisnya ulang dalam bahasa Prancis. Pemikiran Locke, Alexander von Humboldt, dan Benedict Spinoza pun dilahapnya dengan mudah.
Rupanya, Immanuel tidak setuju dengan kegemaran Alfred. Dia berharap agar Alfred bergabung dalam perusahaan keluarganya, terutama sebagai insinyur. Upaya Immanuel untuk mengalihkan perhatian Alfred dari dunia sastra diwujudkan dengan mengirimkan Alfred ke luar negeri. Immanuel ingin agar anaknya yang pendiam dan sedikit introvert itu mendalami ilmu teknik kimia dan membuka wawasannya.
Alfred pun mulai melanglang buana sejak tahun 1850 hingga 1852. Negara pertama yang dikunjunginya adalah Amerika Serikat. Di sana dia mempelajari teknologi-teknologi terbaru. Pendidikannya pun berlanjut di Paris, Prancis. Profesor T.J. Pelouze menerimanya untuk bekerja di laboratorium pribadi miliknya atas rekomendasi yang diberikan oleh Profesor Zinin, bekas guru kimianya.
Zinin sendiri adalah murid dari Pelouze. Pelouze adalah profesor di College de France dan juga teman dekat Berzelius, ahli kimia berkebangsaan Swedia.
Apa yang terjadi di Paris ternyata berbuntut panjang pada bisnis Alfred Nobel nantinya. Kota itu pula yang membuat Alfred berkenalan dengan ahli kimia muda murid Pelouze yang berasal dari Italia, Ascanio Sobrero. Sobrero tiga tahun sebelumnya, pada 1847, menemukan bahan kimia cair yang dinamakan dengan pyroglicerine (kini dinamakan dengan nitrogliserin). Ia menjelaskan pada Alfred, bahan ini memiliki daya ledak yang tinggi, namun dia tidak mengetahui bagaimana cara mengendalikan ledakan yang dihasilkan.
Nitrogliserin dihasilkan dari pencampuran gliserin dengan asam nitrat dan sulfur atau proses nitrasi gliserol. Bahan ini sangatlah berbahaya karena mudah meledak. Meskipun daya hancur yang dimilikinya melebihi bubuk mesiu (gunpowder), tetapi cairan ini dapat dengan mudah meledak jika mengalami tekanan dan pertambahan temperatur. Alfred Nobel pun tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang nitrogliserin dan ingin melibatkan penggunaannya dalam bisnis konstruksi.
Bangkrut
Pada tahun 1852 bisnis Immanuel Nobel mengalami kemajuan yang sangat pesat seiring dengan makin parahnya Perang Krim. Pesanan Pemerintah Rusia akan peralatan perang bertambah. Immanuel pun menyuruh Alfred untuk pulang ke Rusia guna membantu bisnis keluarganya.
Berdasarkan pengetahuan yang diperoleh selama di Paris, Alfred dan ayahnya melakukan serangkaian percobaan untuk memproduksi nitrogliserin dalam jumlah besar dan dapat digunakan dalam keperluan komersial.
Ide akan penelitian tentang nitrogliserin datang pula dari Profesor Zinin yang mengadakan demonstrasi akan penggunaan nitrogliserin untuk keperluan militer. Pada demonstrasi itu, Zinin menuangkan beberapa tetes nitrogliserin yang kemudian dipukul menimbulkan ledakan keras. Meskipun demikian, ternyata cairan yang bereaksi hanyalah yang mengalami kontak dengan tekanan, sisanya tetap ada.
Immanuel pun mencoba melibatkannya dalam Perang Krim, namun semuanya gagal dan tidak berfungsi. Menurut Alfred di kemudian hari, eksperimen ayahnya yang dilakukan dengan mencampurkan nitrogliserin dengan bubuk mesiu hanya dilakukan dalam skala kecil.
Perang Krim pun akhirnya usai setelah ditandatanganinya Treaty of Paris pada 30 Maret 1856. Peristiwa ini mengakibatkan kebangkrutan kedua bagi Immanuel dan memaksanya meninggalkan Rusia dan kembali ke Swedia. Robert dan Ludvig menetap di Rusia dan mengembangkan bisnis mesin yang di kemudian hari akan mendirikan perusahaan minyak Rusia yang bernama Brothers Nobel atau Branobel.
”Kieselguhr ”
Sekira tahun 1860, Alfred mengadakan serangkaian eksperimen pribadi. Akhirnya dia mulai berhasil memproduksi nitrogliserin tanpa ada permasalahan yang berarti. Keberhasilannya ini merupakan keunggulan pertamanya atas Sobrero.
Alfred kemudian mencampurkan nitrogliserin dengan bubuk mesiu dan membakarnya dengan bantuan sumbu. Sang ayah yang melakukan percobaan serupa cukup geram. Dia menganggap, hal itu merupakan idenya. Alfred pun menjelaskan apa saja yang dilakukannya, sehingga kemarahan Immanuel pun mereda. Hasil karya Alfred Nobel akan cairan yang disebut dengan blasting oil ini pun tertuang dalam paten pada Oktober 1863, di usianya yang ke-30.
Setelah itu, bayang-bayang kesuksesan Alferd Nobel mulai terlihat secara bertahap. Pada musim semi dan panas berikutnya, dia kembali penelitian dan akhirnya mengetahui mekanisme produksi nitrogliserin yang lebih sederhana dan mengenalkan penggunaan detonator dalam peledakan. Kedua penemuannya ini dipatenkan pula akhirnya.
Meskipun tergolong melankolis, Alfred Nobel bukanlah orang yang lambat pulih dari kesedihan. Pada September 1864, pabrik Alfred di Stockholm meledak dan memakan korban adiknya, Emil Nobel. Satu bulan berikutnya, dia menyertakan perusahaannya dalam pasar saham.
Sukses besar pun diraihnya. Pabriknya pun semakin bertebaran di penjuru dunia. Dia membeli sebidang tanah di Hamburg, Jerman, dan mendirikan pabriknya di sana. Pabriknya di Amerika Serikat dibangun pada 1866 setelah melawan berbagai hambatan birokrasi dan praktik bisnis yang serupa.
Keberhasilan demi keberhasilan tidak menyurutkan perhatian Alfred pada bidang yang sangat digemarinya, yakni meneliti. Dia akhirnya mengetahui, nitrogliserin haruslah dapat diserap oleh material yang berpori sehingga memiliki bentuk yang sifatnya portable, dapat dibawa ke mana saja, dan aman.
Saat menetap di Jerman, dia akhirnya menemukan materi tersebut. Materi ini dikenal dengan nama Kieselguhr, yang merupakan pasir pengabsorb berbahan dasar silika yang berasal dari cangkang ganggang diatomae. Kieselguhr membuat nitrogliserin memiliki bentuk, karena mampu mengabsorb bahan kimia cair itu. Dengan demikian, campuran ini dapat dengan mudah diletakkan di sasaran peledakan dan dibawa ke mana saja tanpa khawatir akan terjadinya ledakan.
Dari sinilah dinamit berasal. Dinamit sendiri berasal dari kata Yunani dynamis, yang memiliki arti tenaga atau daya. Tahun 1867 juga merupakan masa keemasan bagi Alfred Nobel karena paten dinamitnya memperoleh persetujuan di berbagai negara seperti Swedia, Inggris, dan Amerika Serikat. Dinamit sendiri ditemukan pada saat mesin pengebor pneumatic dan intan digunakan untuk keperluan yang sama. Tidaklah mengherankan jika keterlibatan dinamit sangat mengurangi waktu, tenaga, dan biaya dalam projek-projek konstruksi.
Pada 1868 Alfred Nobel dan ayahnya memperoleh penghargaan Letterstedt Prize dari Royal Swedish Academy of Sciences. Penghargaan ini diberikan pada siapa saja yang menghasilkan penemuan yang berharga bagi umat manusia. Ide penghargaan Nobel berasal pula dari penghargaan yang diterima oleh Alfred Nobel di Swedia.
Kesibukan bisnis dan seringnya dia bepergian ke luar negeri hanya menyisakan waktu yang sedikit bagi kehidupan pribadinya. Pada usia ke-43 dia sangat merasa kesepian. Hal ini mendorongnya untuk mencari teman di rumah dan juga sekretaris pribadi dengan cara mengiklankan di surat kabar. Pendaftar pun berdatangan. Namun pilihan pun akhirnya jatuh pada Countess Bertha Kinsky, seorang wanita bangsawan Austria.
Perkenalannya dengan sang Countess tidak berlangsung lama karena Countess Bertha Kinsky harus menikah dengan Count Arthur von Suttner. Meskipun demikian, mereka tetap berhubungan lewat surat. Bertha von Suttner ternyata bukan wanita sembarangan. Dia tergolong seorang pemikir dan aktivis perdamaian dunia yang di kemudian hari menghasilkan sebuah buku berjudul ”Lay Down Your Arms”. Banyak pihak yang tidak meragukan pengaruh Bertha von Suttner dalam membentuk ide Alfred Nobel untuk memberikan hartanya dalam bentuk hadiah bagi pihak-pihak yang sangat mendukung perdamaian dunia. Bertha von Suttner sendiri menerima hadiah Nobel Perdamaian pada tahun 1905.
Kelebihan Alfred Nobel yang sangat menonjol adalah kemampuannya untuk menggabungkan gaya berpikirnya yang mendalam ala filsuf dan ilmuwan dengan pandangannya yang jauh ke depan dan dinamis yang kerap dimiliki oleh seorang industrialis. Dia juga tertarik dalam isu-isu sosial dan tidak jarang pula melontarkan pemikiran-pemikiran yang tergolong radikal untuk saat itu. Sastra dan penulisan puisi juga digelutinya.
Kekayaan yang melimpah dan tidak adanya keturunan membuat dia bingung hendak diberikan kepada siapa harta yang dimilikinya. Pada 27 November 1895 dia menuliskan wasiatnya di hadapan Swedish-Norwegian Club di Paris. Pada 1891 di pindah dari Paris menuju ke San Remo, Italia di mana dia meninggal akibat pendarahan otak pada 10 Desember 1896. Dia menghasilkan 355 paten selama hidupnya.

Minggu, 30 Maret 2014

TUGAS 2. BAHASA INDONESIA 2 #

Artikel: 
PERKEMBANGAN INFLASI, EKSPOR/IMPOR, PARIWISATA DAN KEMISKINAN DI PROVINSI DKI JAKARTA
02 Juli 2012

Sumber : BPS Provinsi DKI Jakarta admin Kunjungan : 1295

A. Inflasi

Bulan Juni 2012, Inflasi di DKI Jakarta 0,38 persen. Laju inflasi tahun 2012 (Januari-Juni) 1,47 persen, dan Laju inflasi year on year 4,12 persen.

Inflasi DKI Jakarta pada bulan Juni 2012 disebabkan oleh peningkatan harga pada kelompok bahan makanan mencapai 0,93 persen; yaitu pada sub kelompok bumbu-bumbuan sebesar 8,29 persen yang terjadi pada komoditi cabe merah.

Dari 66 kota inflasi yang diteliti, seluruh kota mengalami inflasi. Kota yang mengalami inflasi tertinggi adalah Kota Ambon sebesar 0,93 persen dan kota yang mengalami inflasi terendah adalah Kota Bima sebesar 0,04 persen.
DKI Jakarta menempati urutan ke 56 dari seluruh kota yang mengalami inflasi.

B. Ekspor/Impor:

Nilai ekspor DKI Jakarta terbagi atas dua kategori yaitu ekspor yang melalui DKI Jakarta dan ekspor produk DKI Jakarta. Ekspor yang melalui DKI Jakarta pada bulan Mei 2012 4.258,73 juta dolar Amerika, mengalami peningkatan 11,54 persen dibandingkan pada bulan April 2012.Dari nilai ekspor yang melalui DKI Jakarta sebanyak 23,32 persen merupakan ekspor produk DKI Jakarta.

Seiring dengan peningkatan ekspor melalui DKI Jakarta, ekspor produk DKI Jakarta pada bulan Mei 2012 yang mencapai 993,20 juta dolar juga mengalami peningkatan 9,61 persen dibandingkan pada bulan April 2012. Naiknya ekspor produk DKI Jakarta pada bulan ini disebabkan salah satunya oleh naiknya ekspor ke negara Hongkong yang mencapai 73,55 persen dari ekspor bulan sebelumnya. Dari sisi komoditi, peningkatan terbesar terjadi pada ekspor lemak dan minyak hewan/nabati sebesar 70,59 persen dari ekspor bulan sebelumnya.

Nilai impor melalui DKI Jakarta pada bulan Mei 2012 mencapai 8.621,69 juta dolar Amerika meningkat 1,92 persen dari impor bulan April 2012.Peningkatan impor ini terjadi karena adanya peningkatan impor dari negara Thailand yang mecapai 32,72 persen dari impor bulan sebelumnya. Komoditi yang menyebabkan peningkatan impor ini adalah plastik dan barang dari plastik yang mencapai 13,57 persen.

C. Pariwisata.

Wisatawan Mancanegara (wisman) yang berkunjung ke DKI Jakarta pada bulan Mei 2012 mencapai 191.494 kunjungan, mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya yang berjumlah 167.553 kunjungan. Peningkatan ini merupakan siklus bulanan yang juga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya, kecuali tahun 2011. Peningkatan kunjungan wisman ke kota Jakarta bulan Mei 2012 disebabkan naiknya kunjungan wisman dari berbagai kebangsaan seperti Saudi Arabia, Malaysia, dan Singapura.

Tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang pada bulan Mei 2012 mencapai 59,19 persen, mengalami peningkatan 1,28 poin dari TPK bulan April 2012 yang mencapai 57,91 persen. Demikian pula jika dibandingkan dengan TPK bulan Mei 2011 yang mencapai 56,87 persen, TPK bulan Mei 2012 juga lebih tinggi 2,32 poin. Naiknya TPK bulan Mei salah satunya disebabkan naiknya TPK pada hotel bintang dua.
D. Kemiskinan.

Jumlah penduduk miskin (penduduk yang berada di bawah Garis Kemiskinan) di DKI Jakarta pada bulan Maret 2012 sebesar 363,20 ribu (3,69 persen). Dibandingkan dengan penduduk miskin pada bulan Maret 2011 yang berjumlah 363,42 ribu (3,75 persen), berarti jumlah penduduk miskin turun sebesar 0,22 ribu. 

Garis Kemiskinan (GK) bulan Maret tahun 2012 sebesar Rp 379.052 per kapita per bulan, lebih tinggi dibanding GK bulan Maret tahun 2011 yang sebesar Rp 355.480 per kapita per bulan.


=========================================================================


Informasi yang lebih lengkap dan rinci mengenai perkembangan inflasi, ekspor/impor, pariwisata dan kemiskinan dapat dilihat pada Berita Resmi Statistik (BRS) edisi bulan Juli 2012 yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta.

Sumber : 

TUGAS 1. BAHASA INDONESIA 2 #

    1.      Jelaskan konsep penalaran menurut anda!
Penalaran adalah proses pemikiran untuk memperoleh kesimpulan yang logis berdasarkan
fakta yang relevan. Dengan kata lain, penalaran adalah proses penafsiran fakta sebagai
dasar untuk menarik kesimpulan.

2.      Bagaimana wujud dari evidensi?

Wujud Evidensi merupakan semua fakta yang ada, semua kesaksian, semua informasi, atau autoritas yang dihubungkan untuk membuktikan suatu kebenaran. Fakta dalam kedudukan sebagai evidensi tidak boleh digabung dengan apa yang dikenal sebagai pernyataan atau penegasan. Dalam wujud yang paling rendah evidensi itu berbentuk data atau informasi. Yang dimaksud dengan data atau informasi adalah bahan keterangan yang diperoleh dari suatu sumber tertentu.

3.      Jelaskan dan berikan contoh cara menguji data, cara menguji fakta, dan cara menilai autoritas!

-         Cara Menguji Data
Supaya data dan informasi dapat dipergunakan dalam penalaran data dan informasi itu harus merupaka fakta. Dibawah ini merupak cara untuk pengujian data.
a)      Obervasi
Fakta yang diajukan sebagai evidensi mungkin belum memuaskan seseorang pengarang atau penulis. Untuk lebih meyakinkan dirinya sendiri dan sekaligus dapat mengunakan sebaik – baiknya dalam usaha meyakinkan para pembaca, maka kadang – kadang pengarang merasa perlu untuk mengadakan peninjauan atau obervasi singkat untuk mengecek data atau informasi itu.
b)      Kesaksian
Keharusan menguji data dan informasi, tidak harus selalu dilakuan dengan obervasi. Kadang sangat sulit untuk mengaharuskan seorang mengadakan obervasi atas obyek yang akan dibicarakan.
c)      Autoritas
Cara ketiga untuk menguji fakta dalam usaha menyusun evidensi adalah meminta pendapat dari suatu otoritas, yakin dari pendapat seorang ahli, atau mereka yang menyelidiki fakta dengan cermat, memperhatikan semua kesaksian,menilai semua fakta kemudian memberikan pendapat mereka sesuai dengan keahlian mereka dalam bidang itu.

-         Cara Menguji fakta

Untuk menetapkan apakah data atau informasi yang kita peroleh itu merupakan fakta, maka harus diadakan penelitian, apakah data” atau informasi itu merupakan kenyataan atau hal yang sunguh – sunguh terjadi.
a.       Konsistensi
Dasar pertama yang dipakai untuk mengatakan fakta mana yang akan dipakai sebagai evidensi adalah konsistenan.
b.      Koharensi
Dasar kedua yang bisa dipakai untuk mungji fakta yang dapat diperguanakan sebagai evidenis adalah masalah koharensi. Semua fakta yang akan digunakan sebagai evidensi harus pula khoren dengan pengalam manusia, atau sesuai dengan pandangan atau sikap yang berlaku.


-         Cara Menilai Autoritas

Seorang penulis yang baik dan obyektif selalu akan menghindari semua desas – desus, atau kesaksian dari tangan kedua. Penulis yang baik akan membedakan pula apa yang hanya merupakan pendapat saja, atau pendapat yang sunguh – sunguh didasarkan atas penelitian atau data – data eksperimental. Untuk menilai suatu autoritas, penulis dapat memeilih beberapa pokok berikut.
a.       Tidak Mengandung Prasangka
Dasar pertama yang perlu diketahui oleh penulis adalah bahwa pendapat autoritas sama sekali tidak boleh mengandung prasangka, pendapat itu disusun oleh beradasarkan penelitian yang dilakukan oleh ahli itu sendiri, atau berdasarkan pada hasil – hasil eksperimental yang dilakukannya.
b.      Pengalaman dan Pendidikan Autoritas
Dasar kedua yang harus diperhitungkan penulis untuk menilai pendapat suatu auoriatas adalah menyangkut pengalaman dan pendidikan autoritas. Pendidikan yang diperoleh menjadi jaminan awal.
c.       Kemashuran dan Presite
Faktor ketiga yang harus diperhatikan oleh penulis untuk menilai autoritas adalah meneliti apakah pernyataan atau pendapat yang akan dikutip sebagai autoritas itu hanya sekedar bersembunyi dibalik kemasruhan dan prestise pribadi dibidang lain.
d.      Khorensi dengan Kemajuan
Hal yang keempat yang perlu diperhatikan penulis argimentasi adalah apakah pendapat yang diberkan autoritas itu sejalan dengan perkembangan dan kemajuan jaman, atau khoren dengan pendapat atau sikap terakhir dalam bidang itu.

4.      Jelaskan perbedaan silogisme kategorial, silogisme hipotesis, dan silogisme alternatif!
a.       Silogisme Kategorial
Silogisme kategorial disusun berdasarkan klasifikasi premis dan kesimpulan yang kategoris. Premis yang mengandung predikat dalam kesimpulan disebut premis mayor, sedangkan premis yang mengandung subjek dalam kesimpulan disebut premis minor.
Contoh :
Semua makhluk hidup membutuhkan makan dan minum.
Kucing termasuk makhluk hidup
Jadi kucing : makhluk hidup yang membutuhkan makan dan minum.
Yang perlu dicermati adalah, bahwa pola penalaran tersebut dalam kehidupan sehari-hari kita tidak demikian nampak, entah di realita pembicaraan sehari-hari, lewat surat kabar, majalah, radio, televisi, dan lain-lain. Oleh sebab itu, dalam menyimak mendengarkan atau menerima pendapat seseorang, kita perlu berpikir kritis melihat dasar-dasar pemikiran yang digunakan sehingga kita dapat menilai seberapa tingkat kualitas kesahihan pendapat itu. Dalam hal seperti ini kita perlu menentukan:
a)      Kesimpulan apa yang disampaikan
b)      Mencari dasar-dasar atau alasan yang dikemukakan sebagai premis-premisnya.
c)      Menyusun ulang silogisme yang digunakannya; kemudian melihat kesahihannya berdasarkan ketentuan hukum silogisme.
Berdasarkan hal tersebut tentu saja kita akan mampu melihat setiap argumen, pendapat, alasan, atau gagasan yang kita baca atau dengar. Dengan demikian, secara kritis kita mengembangkan sikap berpikir ke arah yang cerdik, pintar, arif, dan tidak menerima begitu saja kebenaran / opini yang dikemukakan pihak lain. Berdasarkan hal inilah akhirnya kita mampu menerima, meluruskan, menyanggah, atau menolak suatu pendapat yang kita terima.

b.      Silogisme Hipotesis
Silogisme Hipotesis adalah jenis silogisme yang terdiri atas premis mayor yang bersifat hipotesis ,dan premis minornya bersifat katagorial . Silogisme Hipotesis ini dapat dibedakan menjadi 4 macam , yaitu :
-         Silogisme hipotesis yang premis minornya mengakui bagian antecedent.
Contoh :
Jika hari ini cerah , saya akan ke rumah kakek ( premis mayor )
Hari ini cerah ( premis minor )
Maka saya akan kerumah kakek ( kesimpulan ).
-          Silogisme hipotesis yang premis minornya mengakui bagian konsekuen
Contoh :
Jika hutan banyak yang gundul , maka akan terjadi global warming ( premis mayor )
Sekarang terjadi global warming ( premis minor )
Maka hutan banyak yang gundul ( kesimpulan ).
-          Silogisme hipotesis yang premis minornya mengingkari antecedent
Contoh :
Jika pembuatan karya tulis ilmiah belum di persiapkan dari sekarang, maka hasil tidak
akan maksimal
pembuatan karya ilmiah telah di persiapkan
maka hasil akan maksimal
-          Silogisme hipotesis yang premis minornya mengingkari konsekuen
Contoh :
Bila presiden Mubarak tidak turun , Para demonstran akan turun ke jalan
Para demonstran akan turun ke jalan
Jadi presiden Mubarak tidak turun.
c.       Silogisme Alternatif
Adalah Silogisme yang terdiri atas premis mayor berupa proposisi alternatif. Sedangkan Proposisi Alternative yaitu bila premis minornya membenarkan salah satu alternatifnya. Simpulannya akan menolak alternatif yang lain.

Contoh silogisme alternatif :
A : Anak kecil itu berada di dalam kelas atau di luar kelas
B : Anak kecil berada di luar kelas
K : Jadi, anak kecil tidak berada di dalam kelas


5.       Sebutkan jenis-jenis cara berpikir induktif!
Induksi adalah suatu proses berpikir yang bertolak dari satu arah atau sejumlah fenomena individual untuk menurunkan suatu kesimpulan (inferensi). Proses penalaran yang induktif dapat dibedakan atas bermacam-macam variasi yang akan dijelaskan lebih lanjut yaitu berupa generalisasi, hipotesis dan teori, analogi induktif, kausal, dan sebagainya.




SUMBER :

file:///C:/Users/axioo%20cjm/Favorites/Downloads/Pertemuan%207c%20(Proses%20Penalaran%20Ilmiah).pdf
http://abdulrazak11.blogspot.com/2013/03/penalaran-evidensi-inferensi.html
http://tugas21109900softskills.blogspot.com/2012/03/laporan-bacaan-ringkasan-isi-bab.html
http://dwipoerwanti.blogspot.com/2010/05/silogisme-alternatif-silogisme.html
http://ditaariska.blogspot.com/2013/04/silogisme-kategorial-silogisme.html





























Minggu, 05 Januari 2014

Ternyata diet bikin kulit kering dan keriput

Ternyata Diet Bikin Kulit Kering dan Keriput

Ternyata Diet Bikin Kulit Kering dan Keriput
Tahukah Anda, Ladies, bahwa diet ternyata berpengaruh pada kulit Anda? Hal tersebut karena dengan melakukan diet, otomatis asupan nutrisi yang juga dibutuhkan oleh kulit Anda menjadi berkurang. Daripada melakukan diet, ada baiknya jika Anda mengatur asupan makanan Anda agar lebih sehat sehingga kulit tetap kencang dan membuat Anda awet muda.
Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat membuat kulit Anda tidak sehat jika melakukan diet.
Kekurangan kolagen
Sebagian besar program diet membuat Anda kekurangan protein yang justru membuat kerutan di kulit Anda. Sebagian besar wanita takut mengonsumsi protein karena bisa membuat gemuk, padahal hal tersebut kurang tepat, Ladies.
Selain itu, kelebihan protein juga tidak baik karena membuat kulit mengalami penuaan, sebaiknya Anda mengonsumsi protein secukupnya sekitar 20-30 gram.
Rendah lemak
Lemak adalah hal yang juga akan Anda hindari saat diet. Hal ini juga akan mempercepat penuaan pada kulit karena dapat mengurangi kelembutannya. Kolagen adalah zat yang terdiri atas lemak dan kulit Anda membutuhkan lemak tersebut untuk tetap tampak muda.
Kekurangan Vitamin A
Kulit membutuhkan beta karoten untuk tetap sehat dan beta karoten sendiri adalah vitamin A yang banyak terkandung di dalam kentang, wortel dan labu. Sedangkan saat diet, Anda akan cenderung menghindari makanan tersebut karena mengandung karbohidrat.
Kekurangan Vitamin E
Vitamin E adalah salah satu nutrisi utama yang dibutuhkan oleh kulit untuk menghindari penuaan dan keriput. Vitamin E ini sendiri bayak terdapat dalam telur, almond dan alpukat. Dan sayangnya, wanita yang melakukan diet akan menghindari makanan tersebut karena mengandung lemak.
Rendah zat besi
Diet biasanya akan membuat asupan zat besi Anda berkurang, hal tersebut akan mengakibatkan badan lemah dan dan juga penuaan pada kulit. Makanan yang mengandung zat besi seperti telur, yogurt dan cokelat akan dihindari saat diet.
Nah, Ladies, mana yang lebih berat pada pilihan Anda, tubuh yang kurus atau kulit yang sehat?

Sumber: http://m.vemale.com/kesehatan/46075-ternyata-diet-bikin-kulit-kering-dan-keriput.html

Dengarkan bisikanku...

Dengarkan Bisikanku
Terkadang aku berharap dapat kah kita mengayuh bahtera ini hingga ke sebuah pelabuhan cinta kita
Jujur hatiku yakin untuk mencintaimu dengan tulus
Tetapi terkadang seorang lain membisik ku,bagaikan ombak yang menghantam
Kumohon jangan lepaskan gandengan kita,pegang erat tanganku
Kita kan selalu bersama….
Karna aku berkorban walau sakit
Hentikan dayung ini untuk sebentar,,,,
Karena hati gelisah
Beribu kata menyakinkan dirimu kasih
Hilaf kecil ini mengusik
Dan mulai dirimu melangkahkan langkah kecil
Dengarkan bisikku sayang
Jangan bimbang dengan ini,Kumohon kesalahan ini jadikan pelajaran untuk hubungan kita
Terimalah sayang aku apa adanya
Walaupun hilaf selalu mengusik
Tapi hati ini selalu untukmu
Karya: Septi Kuntarsih

Sebut saja ia, Senja...

Singkat..
Kehadiranmu hanya berlangsung sekejap dalam anganku..
Di sini aku menantimu,..Senja
Berharap kau menemaniku hingga nanti..

Bercengkrama bersamamu menikmati rindu…. cukup indah
Rindu yang tak lama akan sirna kau bawa pergi..
Mungkin kau lupa, pernah bercerita kepadaku
“Aku membawa rindumu untuk kusimpan dalam malam”
Kau menyimpan ribuan rinduku dalam sunyi..
Aku harus menanti sekian lama untuk melihatmu kembali..
Walau hanya satu kali rotasi bumi,
Aku tak cukup kuasa menahannya..
Bagai satu abad perasaan ini terpenjara..

Kau tak pernah mengerti, atau aku yang tak mau mengerti tentangmu..
Aku tak mampu menafsirkan mengapa dan bagaimana caramu meninggalkanku..
Kau hanya meninggalkan bulan untukku..
Sebagai pengganti dirimu selama aku terisak dalam sendu

Senja…..
Kau datang dengan indah, mempesonakan jiwaku atas parasmu
Lalu, matahari seraya menggandengmu pergi,
Membuatmu hilang perlahan membawa rindu,
Kini, bulan yang berganti menemaniku..
Usailah, rinduku lenyap kau bawa pergi..

Puisi Karya : Alifa Silfi Mufidah

Sabtu, 04 Januari 2014

Kenapa Cewek Suka Belanja?

gila-shopping
Kalau ke mal perhatiin deh, pasti di dalam toko itu kebanyakan cewek dan cowok-cowok nunggu di luar atau duduk manis sambil main hengpon nungguin. Ok di beberapa toko kayak misalnya toko komputer atau game bajakan sih emang pemandangan yang terlihat adalah sebaliknya. Tapi di toko baju dan sepatu? Kenapa sih kenapa cewek doyan banget belanja? Kok cepet banget beli baju lagi, sepatu lagi, tas lagi, emang yang kemarin-kemarin dikemanain? Dimakan apa gimana? Jadi yah:

Secara Evolusi Memang Demikian

Coba peratiin deh, cewek kalau lagi mau beli sepatu dari ujung ke ujung semua dicobain, ampe lebih dari tiga mall juga dijabanin sampai dapat sepatu yang sesuai. Sementara cowok, begitu dapat barang yang diperlukan, langsung pengen caw dari mall. Ada penelitian yang bilang kalau kondisi demikian terjadi karena sejarah evolusi umat manusia. Azek. Dimasa lalu, cowok bertugas untuk berburu (hunters) sementara cewek pengumpul (gathers). Jadi di masa itu, ketika cowok menemukan sesuatu yang menarik saat berburu mereka akan langsung menembaknya sebelum sesuatu itu berlalu. Nah sementara cewek, mereka kan tugasnya mengumpulkan, pada masa itu misalnya buah-buahan, jadi mereka harus memastikan bahwa mereka mendapatkan buah-buahan yang terbaik, jadi gak asal ambil gitu. Perilaku inilah yang kemudian secara evolusi terbawa ke masa sekarang. Gitu.

Karena Cewek Keperluannya Banyak

Gini, keperluan primer cewek itu lebih beragam daripada cowok. Sesimple kebutuhan sandang, cowok cuma perlu kolor doang. Sementara cewek perlu bra dan celdam dalam berbagai bentuk sesuai dengan pakaian yang mau dia gunakan. Belum lagi sepatunya, tas-nya, aksesorisnya yang harus disesuaikan dengan kondisi dia mau kemana. Cowok kadang-kadang kaos main sama kaos tidur sama aja. Ok ini emang bentukan sosial dan budaya sih. Tapi memang gak bisa dihindari perangkat sehari-hari cewek, emang lebih rumpi daripada cowok. Karena itu mereka butuh untuk terus-terusan memperbaharui keperluan mereka.

Karena Cewek Lebih Suka Barang Daripada Duit

Cowok mungkin tahan ya nyimpen duit sampe segunung, tapi buat cewek, duit segunung itu buat apaan kalo gak bisa dijadiin barang. Mereka sangat jago nih mengalokasikan dan mendistribusikan uang ke hal-hal yang tepat. Sementara cowok lebih jago nyimpennya aja


Sumber: http://malesbanget.com/2012/12/kenapa-cewek-suka-belanja/#ixzz2pUHByOp0
Copyright Malesbanget.com 2011
Under Creative Commons License: Attribution Non-Commercial No Derivatives